Ehm, istilah orang barat yang sagat terkenal itu. Waktu adalah uang. karna yang punya motto adalah mereka yang merasa uang adalah sesuatu yang berharga dalam hidupmaka itu jadi persamaan waktu bagi mereka. tapi kita Muslim, waktu adalah lahan amal bagi kita. tak bakal ada yang tahu apa yang akan menimpa kita sedetik kemudian. Masa iya sih kita masih asik hura-hura, padahal masa remaja ( juga masa tua ) datang cuman sekali, dan kita masih terlena dalam kemaksiatan, padahal kita tak tau kapan maut menghadang.
Masih ingetkan tragedi gempa dan tsunami di Aceh? siapa sangka semenit yang lalu asik bercengkrama di bibir pantai, tapi sedetik kemudian semuanya tinggal bangkai. Bayangkan itu terjadi pada kita, sudah cukupkah bekal kita untuk di hisab di akhirat? tak ada yang tahu kapan maut datang menjemput, tapi yang penting adalah kesiapan kita dengan segudang amal kebaikan. Bahkan Allah bersumpah di dalam Al-Qur'an atas nama waktu: "Demi masa!" karena memang waktu memegang peranan penting dalam perjalanan hidup makhluk fana kayak kita ini. sesungguhnya manusia itu berada dalam kerugian kecuali mereka yang beramal soleh dan menasehati dalam kebenaran dan kesabaran. Duhh, moga ini bisa kamu pahami deh.
Waktu juga ibarat pedang, bila kita tak mahir menggunakan dan memakainya, bukan tak mungkin suatu hari nanti ia akan melukai atau bahkan membunuh kita sendiri. jadi yuk ayuk belajar main pedang ehhh, salah maksud nya yuk kiat mengelola waktu agar tidak menjadi senjata makan tuan. tapi gimana caranya? ehm orang yang pinter yaa dia harus belajar.